KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Ristia Bintang Mahkotasejati Tbk(RBMS) berencana meningkatkan penyertaan ekuitas pada anak usaha, PT Tiara Raya Bali International. Saat ini porsi kepemilikan perseroan di anak usaha itu sebesar 40%. Untuk melancarkan akuisisi itu, RBMS akan melakukan penerbitan saham baru dengan hak memesan efek terlebih dahulu alias rights issue pada tahun depan. Richard R. Wiriahardja, Direktur Utama Ristia Bintang Mahkotasejati menyebut, sebagian dana hasil penerbitan saham baru itu akan digunakan untuk menambah penyertaan ke PT Tiara Raya Bali International. Sisanya akan digunakan sebagai working capital.
Melalui hajatan rights issue, perusahaan berencana membidik dana segar senilai Rp 300 miliar. Namun, Richard belum bisa membeberkan nomimal dana untuk penyertaan tersebut. "Masih dalam pembahasan. Ditunggu saja," ujar Richard dalam paparan publik di Jakarta, Kamis (7/12). Melalui penyertaan itu, nantinya persentase kepemilikan RBSM dalam Tiara Raya Bali International akan naik menjadi 99%. Richard menjelaskan, PT Tiara Raya Bali International mengelola Hotel Le Meridien Bali Jimbaran. Mengutip laporan keuangan BRSM, PT Tiara Raya Bali International hingga kuartal III-2017 membukukan pendapatan senilai Rp 49,18 miliar.