KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Pemerintah sedang mempersiapkan strategi agar Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) di Batam lebih dilirik investor, dibandingkan KEK di Johor Bahru yang dibangun Malaysia dan Singapura. Sekeretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Susiwijono Moegiarso menyampaikan, pemerintah akan mempertimbangkan terkait dampak kenaikan tarif listrik di Batam, apakah akan mempengaruhi minat investor untuk berinvestasi atau tidak. “Mereka (investor) membandingkan tarif listrik dan air di Batam dengan yang lain. Kita harus hitung ulang nih. Karena kalau enggak ya, kita nggak kompetitif lagi, karena investasi sekarang lagi banyak-banyaknya ini ke Batam,” tutur Susi kepada awak media, Kamis (25/7).
Bersaing dengan KEK Johor Bahru, Pemerintah Tinjau Kenaikan Listrik dan Air di Batam
KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Pemerintah sedang mempersiapkan strategi agar Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) di Batam lebih dilirik investor, dibandingkan KEK di Johor Bahru yang dibangun Malaysia dan Singapura. Sekeretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Susiwijono Moegiarso menyampaikan, pemerintah akan mempertimbangkan terkait dampak kenaikan tarif listrik di Batam, apakah akan mempengaruhi minat investor untuk berinvestasi atau tidak. “Mereka (investor) membandingkan tarif listrik dan air di Batam dengan yang lain. Kita harus hitung ulang nih. Karena kalau enggak ya, kita nggak kompetitif lagi, karena investasi sekarang lagi banyak-banyaknya ini ke Batam,” tutur Susi kepada awak media, Kamis (25/7).