KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Dibandingkan kuliner Korea, Vietnam dan Thailand, pamor kuliner Indonesia masih jauh tertinggal. Tak hanya di kancah internasional, di negeri sendiri pun demam drama Korea membuat generasi muda lebih menyukai kuliner asal negeri tetangga dibanding kuliner asli Indonesia. Melihat fenomena ini, William Wongso mencoba melestarikan kuliner Indonesia dengan meracik lauk siap santap yang diberi nama Pawon Om Will (POW). Padahal jika dipromosikan dengan lebih baik, bukan tidak mungkin masakan Indonesia menjadi yang terbaik di dunia," ujar William Wongso belum lama ini. Selain membawa misi melestarikan kuliner Indonesia, William juga ingin mengubah persepsi yang sudah ada di masyarakat bahwa makanan Indonesia repot dan tidak sehat. Pengalamannya jika sedang berada di luar negeri, biasanya akan sulit mencari bahan-bahan untuk memasak makanan Indonesia.
Bersama FiberCreme, William Wongso meluncurkan lauk siap santap
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Dibandingkan kuliner Korea, Vietnam dan Thailand, pamor kuliner Indonesia masih jauh tertinggal. Tak hanya di kancah internasional, di negeri sendiri pun demam drama Korea membuat generasi muda lebih menyukai kuliner asal negeri tetangga dibanding kuliner asli Indonesia. Melihat fenomena ini, William Wongso mencoba melestarikan kuliner Indonesia dengan meracik lauk siap santap yang diberi nama Pawon Om Will (POW). Padahal jika dipromosikan dengan lebih baik, bukan tidak mungkin masakan Indonesia menjadi yang terbaik di dunia," ujar William Wongso belum lama ini. Selain membawa misi melestarikan kuliner Indonesia, William juga ingin mengubah persepsi yang sudah ada di masyarakat bahwa makanan Indonesia repot dan tidak sehat. Pengalamannya jika sedang berada di luar negeri, biasanya akan sulit mencari bahan-bahan untuk memasak makanan Indonesia.