KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melesat tinggi pada sesi I perdagangan, Jumat (11/10). Mengutip RTI, indeks naik 1,03% atau 61,767 poin ke level 6.085,408.

Tercatat 226 saham naik, 138 saham turun, dan 133 saham stagnan. Total volume 9,74 miliar saham dengan nilai transaksi perdagangan capai Rp 3,88 triliun.

Baca Juga: Indeks MSCI Asia Pasifik melompat lebih 1% gara-gara sinyal Trump 'very, very good'

Sembilan indeks sektoral menjadi pendorong IHSG melaju di zona hijau. Sektor industri dasar memimpin penguatan 1,97%. Sementara, hanya sektor agrikultur yang turun 0,21% di antara 10 indeks sektoral lainnya

Saham-saham top gainers LQ45 antara lain;

- PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk (PGAS) naik 7,92% ke Rp 2.180

- PT Barito Pacific Tbk (BRPT) naik 5,71% ke Rp 925

- PT Gudang Garam Tbk (GGRM) naik 3,67% ke Rp 52.250

Baca Juga: IHSG naik 0,48% di awal perdagangan Jumat (11/10), terdorong kabar dari AS-China

Saham-saham top losers LQ45 antara lain;

- PT Pakuwon Jati Tbk (PWON) turun 0,78% ke Rp 635

- PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) turun 0,35% ke Rp 1.405

- PT XL Axiata Tbk (EXCL) turun 0,29% ke Rp 3.380

Baca Juga: Hanya dua mata uang Asia yang tak bertenaga, siapa saja?

Meski IHSG menghijau, investor asing masih membukukan net sell Rp 105,265 miliar di pasar reguler dan Rp 163,504 miliar di keseluruhan market.

Asal tahu, laju IHSG mengikuti jejak bursa saham Asia yang juga melompat tinggi hari ini. Sentimen positif datang dari, pernyataan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump yang akan bertemu negosiator utama perdagangan China telah menggerakkan harapan tercapainya kesepakatan.

Baca Juga: Minyak perpanjang kenaikan karena prospek penurunan produksi OPEC

Melansir dari Reuters, indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang naik 1,2%, menyusul kenaikan Wall Street semalam. Di sis lain, indeks S&P e-mini futures bertambah lebih dari 0,3%.

Sementara, saham Australia naik 0,8% dan indeks Nikkei Jepang naik 1%. Blue-chips China menambahkan 0,5%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto