KONTAN.CO.ID - MUMBAI. Harga minyak sawit atawa crude palm oil (CPO) Malaysia diperkirakan akan berkisar antara 2.200 ringgit hingga 2.300 ringgit per ton pada kuartal keempat 2019. Naiknya harga CPO ini akibat cadangan CPO yang diprediksi turun menjadi 2 juta ton pada Desember. Data yang dihimpun Reuters menunjukkan, stok CPO Malaysia yang merupakan produsen terbesar kedua di dunia, naik ke level tertinggi dalam hampir dua dekade terakhir menjadi 3,2 juta ton pada akhir 2018. Namun, persediaan CPO turun untuk bulan keenam pada bulan Agustus menjadi 2,25 juta ton. "Selama beberapa bulan terakhir, terjadi penurunan stok. Kami memprediksi, cadangan CPO akan terus menurun hingga ke bawah 2 juta ton," kata Ahmad Parveez Ghulam Kadir, director general Malaysian Palm Oil Board (MPOB) di sela-sela konferensi di India.
Bersiap, harga CPO diramal akan naik menjadi 2.300 ringgit per ton di kuartal IV
KONTAN.CO.ID - MUMBAI. Harga minyak sawit atawa crude palm oil (CPO) Malaysia diperkirakan akan berkisar antara 2.200 ringgit hingga 2.300 ringgit per ton pada kuartal keempat 2019. Naiknya harga CPO ini akibat cadangan CPO yang diprediksi turun menjadi 2 juta ton pada Desember. Data yang dihimpun Reuters menunjukkan, stok CPO Malaysia yang merupakan produsen terbesar kedua di dunia, naik ke level tertinggi dalam hampir dua dekade terakhir menjadi 3,2 juta ton pada akhir 2018. Namun, persediaan CPO turun untuk bulan keenam pada bulan Agustus menjadi 2,25 juta ton. "Selama beberapa bulan terakhir, terjadi penurunan stok. Kami memprediksi, cadangan CPO akan terus menurun hingga ke bawah 2 juta ton," kata Ahmad Parveez Ghulam Kadir, director general Malaysian Palm Oil Board (MPOB) di sela-sela konferensi di India.