KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Permintaan masyarakat yang tinggi mendorong penambahan kuota surat berharga negara (SBN) ritel seri ST013 menjadi Rp 20 triliun dari Rp 10 triliun. Jelang penutupan penawaran pada Rabu (4/12), total pemesanan ST013 mencapai Rp 19,16 triliun.

Berdasarkan salah satu mitra distribusi, PT Bibit Tumbuh Bersama per Selasa (3/12) pukul 19.24 WIB, seri ST013T2 (tenor 2 tahun) yang paling banyak diburu, yakni Rp 14,47 triliun. Adapun seri ST013 T4 (tenor 4 tahun) mencatat penjualan sebesar Rp 4,69 triliun.

Adapun masing-masing kuota kedua seri tersebut sebesar Rp 15 triliun dan Rp 5 triliun.

Baca Juga: Ini Alasan SBN Ritel Tetap Diminati Walau Tren Suku Bunga Rendah Dimulai

Sebagai pengingat, DJPPR Kemenkeu RI meluncurkan ST013T2 dengan kupon 6,4% dan ST013T4 memiliki kupon 6,5% per tahun. Adapun jatuh tempo untuk ST013T2 pada 10 November 2026, sedangkan ST013T4 jatuh tempo pada 10 November 2028.

Minimal pemesanan dari kedua seri sebesar Rp 1 juta, sedangkan maksimum pemesanan ST013T2 sebesar Rp 5 miliar, sedangkan ST013T4 senilai Rp 10 miliar.  Tanggal setelmen ST013 akan jatuh pada 11 Desember 2024, sedangkan tanggal pembayaran imbalan pertama dilaksanakan pada 10 Januari 2025, dan pada tanggal 10 setiap bulannya.

Selanjutnya: 4 Tahap Perkembangan Kemampuan Menulis Anak dan Cara Menstimulasinya

Menarik Dibaca: 2 Resep Udang Saus Tiram ala Restoran Seafood Papan Atas, Bisa Ditiru di Rumah

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Khomarul Hidayat