Besok, data pertumbuhan ekonomi Indonesia bakal menyetir pergerakan IHSG



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah 0,86% ke level 6.319,46 pada perdagangan Jumat (3/5). Besok, data pertumbuhan ekonomi Indonesia kuartal I 2019 yang diumumkan Badan Pusat Statistik (BPS) akan mempengaruhi pergerakan IHSG.

Direktur Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya menyebutkan IHSG masih berpotensi terkonsolidasi dalam rentang yang wajar. “Pasar masih menanti rilis data pertumbuhan ekonomi Indonesia kuartal I tahun ini,” tutur William, Minggu (5/5). Ia memperkirakan, IHSG dapat bergerak menguaut di rentang 6.257 – 6.488.

Senada, analis Oso Sekuritas Sukarno Alatas mengatakan bila data pertumbuhan ekonomi kuartal I 2019 dinilai baik oleh pasar, IHSG bisa berpotensi rebound. Sukarno memproyeksikan IHSG akan bergerak di level 6.300-6.410.


Selain dari dalam negeri, analis Artha Sekuritas Dennies Christoper mengingatkan, sentimen global bisa saja masih mengganjal pergerakan indeks. “Efek penetapan suku bunga The Fed masih mempengaruhi IHSG, bahkan indeks Asia,” katanya kepada Kontan.co.id, Minggu (5/5).

Dennies menambahkan, secara teknikal pergerakan indeks mulai menyentuh area oversold. “Sehingga pergerakan akan cukup terbatas. Ada kemungkinan mengalami rebound meski dalam jangka pendek saja,” tuturnya. Dennies sendiri memproyeksikan IHSG akan bergerak melemah dalam rentang 6.298-6.504.

William merekomendasikan saham-saham seperti HMSP, SMRA, CTRA, dan TOTL untuk bisa diamati bagi para investor yang ingin membeli saham. Sedangkan, Dennies menyarankan pelaku pasar untuk mencermati SCMA, LPPF dan ADRO.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Khomarul Hidayat