JAKARTA. Pada perdagangan Rabu (25/2) Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) naik 28 poin (0,51%) ke level 5.445,11 dengan nilai transaksi di pasar reguler sebesar Rp 4,3 triliun. Penguatan IHSG terjadi di tengah keluarnya laporan keuangan beberapa perusahaan (WSKT, ADHI, dan AALI) yang menunjukkan hasil yang positif. Hal itu meningkatkan ekspektasi positif pasar akan laporan keuangan perusahaan lainnya. Saham-saham yang menjadi pendorong bursa antara lain TLKM, UNTR, ASII, dan SMGR dimana asing tercatat melakukan net buy di pasar reguler sebesar Rp 761,9 miliar dengan saham-saham yang banyak dibeli asing antara lain ASII, BBRI, TLKM, SMGR, dan UNTR. Analis teknikal Bahana Securitas Muhammad Wafi mengatakan, secara teknikal, indeks naik disertai volume dengan intraday kembali make all time high dan pola kicking candle. Stochastic, RSI, dan MACD positif.
Besok, IHSG dan rupiah diprediksi menguat
JAKARTA. Pada perdagangan Rabu (25/2) Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) naik 28 poin (0,51%) ke level 5.445,11 dengan nilai transaksi di pasar reguler sebesar Rp 4,3 triliun. Penguatan IHSG terjadi di tengah keluarnya laporan keuangan beberapa perusahaan (WSKT, ADHI, dan AALI) yang menunjukkan hasil yang positif. Hal itu meningkatkan ekspektasi positif pasar akan laporan keuangan perusahaan lainnya. Saham-saham yang menjadi pendorong bursa antara lain TLKM, UNTR, ASII, dan SMGR dimana asing tercatat melakukan net buy di pasar reguler sebesar Rp 761,9 miliar dengan saham-saham yang banyak dibeli asing antara lain ASII, BBRI, TLKM, SMGR, dan UNTR. Analis teknikal Bahana Securitas Muhammad Wafi mengatakan, secara teknikal, indeks naik disertai volume dengan intraday kembali make all time high dan pola kicking candle. Stochastic, RSI, dan MACD positif.