JAKARTA. Di akhir pekan, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi melemah. Pada perdagangan Kamis (26/3) IHSG ditutup melemah 0,68% ke level 5.368,80. Investor asing juga masih konsisten mencatatkan net sell senilai Rp 327,79 miliar. Pergerakan IHSG itu searah dengan bursa Asia yang tercermin dalam indeks MSCI Asia Pacific. Bursa Asia turun 0,8% ke level 147,98 pada pukul 16.42 waktu Hong Kong. Analis Reliance Securities Lanjar Nafi Taulat mengatakan pelemahan IHSG kemarin disebabkan oleh kembali terdepresiasinya rupiah hingga di atas level Rp 13.000 per dollar AS. Selain itu, investor pun juga tengah khawatir terhadap Emerging Market setelah konflik di timur tengah.
Besok, IHSG masih akan terkoreksi
JAKARTA. Di akhir pekan, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi melemah. Pada perdagangan Kamis (26/3) IHSG ditutup melemah 0,68% ke level 5.368,80. Investor asing juga masih konsisten mencatatkan net sell senilai Rp 327,79 miliar. Pergerakan IHSG itu searah dengan bursa Asia yang tercermin dalam indeks MSCI Asia Pacific. Bursa Asia turun 0,8% ke level 147,98 pada pukul 16.42 waktu Hong Kong. Analis Reliance Securities Lanjar Nafi Taulat mengatakan pelemahan IHSG kemarin disebabkan oleh kembali terdepresiasinya rupiah hingga di atas level Rp 13.000 per dollar AS. Selain itu, investor pun juga tengah khawatir terhadap Emerging Market setelah konflik di timur tengah.