KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Arah pergerakan nilai tukar rupiah pada perdagangan Senin (26/3) diperkirakan masih akan dipengaruhi sentimen perang dagang yang melibatkan Amerika Serikat dan China. Ekonom Bank Central Asia, David Sumual menjelaskan, rupiah berpeluang kembali tertekan selama tensi konflik antara AS dan China masih tinggi. “Kalaupun ada ruang penguatan buat rupiah, faktor penyebabnya lebih bersifat teknikal,” ujarnya. Menurutnya, AS dan China berada dalam posisi yang sama-sama kuat dalam perang dagang. Hal ini lantaran kedua negara tersebut saling berbalas serangan terkait kebijakan impor.
Besok, rupiah masih tertekan isu perang dagang
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Arah pergerakan nilai tukar rupiah pada perdagangan Senin (26/3) diperkirakan masih akan dipengaruhi sentimen perang dagang yang melibatkan Amerika Serikat dan China. Ekonom Bank Central Asia, David Sumual menjelaskan, rupiah berpeluang kembali tertekan selama tensi konflik antara AS dan China masih tinggi. “Kalaupun ada ruang penguatan buat rupiah, faktor penyebabnya lebih bersifat teknikal,” ujarnya. Menurutnya, AS dan China berada dalam posisi yang sama-sama kuat dalam perang dagang. Hal ini lantaran kedua negara tersebut saling berbalas serangan terkait kebijakan impor.