KONTAN.CO.ID - TANGERANG. Bethsaida Hospital Gading Serpong melakukan sejumlah strategi guna menarik masyarakat Indonesia agar berobat di dalam negeri. “Beberapa waktu lalu Presiden Joko Widodo menyatakan bahwa Indonesia kehilangan devisa negara hingga 170 triliun per tahun karena tingginya angka masyarakat yang berobat keluar negeri. Di mana hal ini menjadi motivasi Bethsaida Hospital untuk menyediakan layanan kesehatan termutakhir agar masyarakat tidak perlu jauh-jauh lagi keluar negeri untuk berobat. Bethsaida Hospital berkomitmen akan terus berinovasi dan berinvestasi dalam bidang kesehatan,” kata Presiden Direktur Bethsaida Hospital M. Nawawi kepada Kontan.co.id, Senin (22/04). Disamping itu, Nawawi juga menjelaskan saat ini industri kesehatan di Indonesia semakin dituntut untuk berinovasi dan berkembang demi memenuhi kebutuhan masyarakat yang juga semakin sadar akan pentingnya kesehatan. Nawawi menambahkan ada beberapa penyebab kenapa masyarakat Indonesia lebih memilih berobat atau menggunakan fasilitas kesehatan di luar negeri daripada di dalam negeri.
Bethsaida Hospital Terapkan Strategi Untuk Tarik Masyarakat Berobat di Dalam Negeri
KONTAN.CO.ID - TANGERANG. Bethsaida Hospital Gading Serpong melakukan sejumlah strategi guna menarik masyarakat Indonesia agar berobat di dalam negeri. “Beberapa waktu lalu Presiden Joko Widodo menyatakan bahwa Indonesia kehilangan devisa negara hingga 170 triliun per tahun karena tingginya angka masyarakat yang berobat keluar negeri. Di mana hal ini menjadi motivasi Bethsaida Hospital untuk menyediakan layanan kesehatan termutakhir agar masyarakat tidak perlu jauh-jauh lagi keluar negeri untuk berobat. Bethsaida Hospital berkomitmen akan terus berinovasi dan berinvestasi dalam bidang kesehatan,” kata Presiden Direktur Bethsaida Hospital M. Nawawi kepada Kontan.co.id, Senin (22/04). Disamping itu, Nawawi juga menjelaskan saat ini industri kesehatan di Indonesia semakin dituntut untuk berinovasi dan berkembang demi memenuhi kebutuhan masyarakat yang juga semakin sadar akan pentingnya kesehatan. Nawawi menambahkan ada beberapa penyebab kenapa masyarakat Indonesia lebih memilih berobat atau menggunakan fasilitas kesehatan di luar negeri daripada di dalam negeri.