KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT BFI Finance Indonesia Tbk telah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp 14,3 triliun sepanjang tahun 2017 lalu. Angka tersebut berhasil melampaui target semula sebesar Rp 13 triliun.

Direktur IT & Keuangan BFI Finance Sudjono mengatakan, penyaluran nominal pembiayaan BFI Finance bertumbuh 33,5% jika dibandingkan dengan realisasi akhir Desember 2016 lalu yang tercatat mencapai Rp 10,7 triliun.

Pertumbuhan pembiayaan yang signifikan tersebut tak lepas dari sejumlah faktor. Misalnya, wilayah yang sebelumnya mencatat pertumbuhan nagatif seperti Kalimantan dan Sumatra, tahun lalu sudah memberikan kontribusi yang positif lantaran ditunjang oleh ekonomi domestik yang membaik.

"Sebenarnya peningkatan di atas 30% sudah terlihat sejak semester I-2017 dan berhasil dipertahankan hingga akhir tahun," kata Sudjono kepada Kontan.co.id, baru-baru ini.

Adapun kontribusi pembiayaan tersebut masih didominasi oleh kredit mobil bekas yang menyumbang sebesar 70%, lalu mengekor motor bekas 13%, alat-alat berat dan mesin memiliki porsi 14%. Sedangkan, sisanya 3% berasal dari pembiayaan mobil baru dan properti.

Sudjono optimistis pembiayaan mobil bekas sebagai kontribusi portofolio utama perusahaan masih akan tumbuh positif tahun ini. Dengan begitu, portofolio pembiayaan mobil bekas juga masih akan dominan di tahun 2018 ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati