BFI targetkan pertumbuhan pembiayaan 45% tahun depan



JAKARTA. Hingga kuartal ketiga 2010, PT BFI Finance Indonesia tercatat telah mengeluarkan pembiayaan sebesar Rp 2,9 triliun, atau setara dengan 85% dari target sepanjang tahun ini, yang sebesar Rp 3,5 triliun. Direktur BFI Cornelius Henry mengungkapkan, mobil bekas masih menjadi menyumbang portofolio terbesar, sebanyak 64% dari total bisnis penyaluran pembiayaan perusahaan.“Diikuti dengan sewa guna alat usaha (leasing) sebanyak 14%, motor bekas dan mobil baru masing-masing 11%,” papar Cornelius kepada KONTAN, Rabu (24/11).Dengan pencapaian tersebut, berarti BFI Finance Indonesia berhasil membukukan pertumbuhan pembiayaan sebanyak 108% dari realisasi sepanjang Januari-September 2009 sebesar Rp 1,3 triliun. Di sisi lain, BFI Finance Indonesia juga mengantongi laba bersih sebesar Rp 259 miliar atau naik 26% dibanding periode yang sama tahun lalu, yakni Rp 205 miliar.Menurut Cornelius, tahun depan pihaknya bakal menggenjot pertumbuhan pembiayaan sekitar 45% atau menjadi Rp 5 triliun. “Dengan mematok penambahan kantor cabang atau pemasaran baru sebanyak 30 unit atau menjadi 150 unit kantor cabang dari target tahun ini 120 unit,” katanya.Sekadar informasi, berdasarkan pemetaan wilayah, bisnis pembiayaan BFI Finance Indonesia tersebar di Jawa dan Bali 30%, Sumatera 25%, Sulawesi dan Indonesia Timur 21%, Kalimantan 17%, dan Jabotabek 7%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Editor: Uji Agung Santosa