KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Memasuki tahun politik, PT Bhinneka Mentari Dimensi yang lebih dikenal Bhinneka menunggu untuk melakukan aksi penawaran saham perdana initial public offering (IPO). Adapun tenggat untuk melakukan IPO hingga tiga tahun ke depan. Hendrik Tio, CEO & Founder Bhinneka menyebutkan pada tahun lalu perusahaan telah mendaftar ke IDX dan telah lolos persyaratan. "Kami sudah mempersiapkan itu cukup lama dan bahkan kami tahun lalu sudah coba mendaftar ke IDX dan sudah disetujui," ujarnya di Jakarta, Selasa (8/1). Untuk persyaratan menjadi perusahaan terbuka, ia bilang seluruh persyaratan juga telah siap. Namun, melihat tahun ini Indonesia memasuki tahun politik sehingga perusahaan memilih menunda aksinya tersebut. "Untuk waktunya kemungkinan dalam dua atau tiga tahun ke depan baru IPO," tambahnya. Oleh sebab itu pula, untuk terus mengembangkan binisnya tahun ini Bhinneka kembali berupaya mendapatkan pendanaan seri C atau sekitar US$ 25 juta - US$ 100 juta. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Bhinneka sudah daftar IPO ke BEI, tetapi belum IPO tahun ini
KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Memasuki tahun politik, PT Bhinneka Mentari Dimensi yang lebih dikenal Bhinneka menunggu untuk melakukan aksi penawaran saham perdana initial public offering (IPO). Adapun tenggat untuk melakukan IPO hingga tiga tahun ke depan. Hendrik Tio, CEO & Founder Bhinneka menyebutkan pada tahun lalu perusahaan telah mendaftar ke IDX dan telah lolos persyaratan. "Kami sudah mempersiapkan itu cukup lama dan bahkan kami tahun lalu sudah coba mendaftar ke IDX dan sudah disetujui," ujarnya di Jakarta, Selasa (8/1). Untuk persyaratan menjadi perusahaan terbuka, ia bilang seluruh persyaratan juga telah siap. Namun, melihat tahun ini Indonesia memasuki tahun politik sehingga perusahaan memilih menunda aksinya tersebut. "Untuk waktunya kemungkinan dalam dua atau tiga tahun ke depan baru IPO," tambahnya. Oleh sebab itu pula, untuk terus mengembangkan binisnya tahun ini Bhinneka kembali berupaya mendapatkan pendanaan seri C atau sekitar US$ 25 juta - US$ 100 juta. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News