KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Untuk menarik investor asing masuk ke pasar keuangan Indonesia, Bank Indonesia (BI) tengah mengkaji beberapa instrumen yang bakal dikeluarkan dalam waktu dekat ini. Salah satunya adalah benchmark di pasar uang overnight untuk menentukan suku bunga yang bernama “Indonia”.

Gubernur BI Perry Warjiyo mengatakan, instrumen ini digunakan untuk meningkatkan kredibilitas penentuan suku bunga overnight yang dasarnya transaksi bukan quotasi.

“Ini akan kami terbitkan terbitkan akhir bulan ini. Ini bertujuan untuk meningkatkan daya tarik investor global,” kata Perry di Gedung BI, Kamis (19/7).

Perry belum banyak memaparkan detail terkait instrumen ini. Akan tetapi, ia menyebut bahwa BI akan menerapkan instrumen ini sesuai dengan yang sudah dilakukan oleh negara-negara lainnya.

“Dan instrumen ini akan mengikuti best practice dari negara-negara lain,” ucapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie