JAKARTA. Perlambatan ekonomi global dan besarnya pembengkakan defisit anggaran yang disikapi dengan pemotongan anggaran, diprediksi bakal berdampak pada pertumbuhan ekonomi tahun ini. Bank Indonesia (BI) memperkirakan pertumbuhan ekonomi tahun ini hanya akan mencapai 5,15%. Gubernur Bank Indonesia Agus Martowardojo bilang efek pemotongan anggaran akan membuat belanja pemerintah berkurang. Padahal, "Kalau tidak ada pemotongan anggaran, pertumbuhan ekonomi bisa di kisaran 5,35%," jelasnya Senin (9/6). Meski begitu, Agus bilang pertumbuhan ekonomi sebesar 5,15% ini masih sesuai dengan kisaran target pertumbuhan ekonomi Indonesia yang ditetapkan oleh BI tahun ini yakni 5,1% - 5,5%.
BI: Belanja turun, ekonomi tumbuh 5,15%
JAKARTA. Perlambatan ekonomi global dan besarnya pembengkakan defisit anggaran yang disikapi dengan pemotongan anggaran, diprediksi bakal berdampak pada pertumbuhan ekonomi tahun ini. Bank Indonesia (BI) memperkirakan pertumbuhan ekonomi tahun ini hanya akan mencapai 5,15%. Gubernur Bank Indonesia Agus Martowardojo bilang efek pemotongan anggaran akan membuat belanja pemerintah berkurang. Padahal, "Kalau tidak ada pemotongan anggaran, pertumbuhan ekonomi bisa di kisaran 5,35%," jelasnya Senin (9/6). Meski begitu, Agus bilang pertumbuhan ekonomi sebesar 5,15% ini masih sesuai dengan kisaran target pertumbuhan ekonomi Indonesia yang ditetapkan oleh BI tahun ini yakni 5,1% - 5,5%.