JAKARTA. Pemerintah, Bank Indonesia, dan DPR bersepakat memakai angka inflasi sebesar 5,3% sebagi angka asumsi RAPBN 2011. Namun, angka tersebut belum mempertimbangkan kenaikan administered prices seperti rencana kenaikan Tarif Dasar Listrik (TDL), elpiji, dan harga pupuk. BI mengakui asumsi inflasi 5,3% merupakan angka yang optimis. Adapun berapa perkiraan kisaran inflasi tahun 2011 begitu terjadi kenaikan administered price, BI mengaku belum melakukan hitungan pasti.
BI belum hitung dampak kenaikan TDL tahun tahun depan
JAKARTA. Pemerintah, Bank Indonesia, dan DPR bersepakat memakai angka inflasi sebesar 5,3% sebagi angka asumsi RAPBN 2011. Namun, angka tersebut belum mempertimbangkan kenaikan administered prices seperti rencana kenaikan Tarif Dasar Listrik (TDL), elpiji, dan harga pupuk. BI mengakui asumsi inflasi 5,3% merupakan angka yang optimis. Adapun berapa perkiraan kisaran inflasi tahun 2011 begitu terjadi kenaikan administered price, BI mengaku belum melakukan hitungan pasti.