KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Indonesia (BI) terus memberikan sinyal pelonggaran kebijakan. Mulai dari kajian yang sedang dilakukan BI terkait kebijakan makroprudensial hingga sinyal era suku bunga tinggi yang tak akan bertahan lama. "Tahun ini risiko tekanan eksternal terhadap rupiah dari kemungkinan naiknya US Fed Fund Rate lebih kecil," jelas pengamat ekonomi Eric Sugandi saat dihubungi Kontan.co.id, Minggu (3/3). Suku bunga bank sentral Amerika Serikat (AS/The Fed) diperkirakan pasar hanya naik satu kali, atau bahkan tidak naik sama sekali. Apabila naik, maka kenaikannya lebih kecil bila dibandingkan tahun lalu.
BI berencana longgarkan kebijakan moneter, ini pertimbangan ekonom
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Indonesia (BI) terus memberikan sinyal pelonggaran kebijakan. Mulai dari kajian yang sedang dilakukan BI terkait kebijakan makroprudensial hingga sinyal era suku bunga tinggi yang tak akan bertahan lama. "Tahun ini risiko tekanan eksternal terhadap rupiah dari kemungkinan naiknya US Fed Fund Rate lebih kecil," jelas pengamat ekonomi Eric Sugandi saat dihubungi Kontan.co.id, Minggu (3/3). Suku bunga bank sentral Amerika Serikat (AS/The Fed) diperkirakan pasar hanya naik satu kali, atau bahkan tidak naik sama sekali. Apabila naik, maka kenaikannya lebih kecil bila dibandingkan tahun lalu.