JAKARTA. Bank Indonesia (BI) berharap, di tahun pertama peluncuran produk TabunganKu, perbankan bisa menyerap dana masyarakat sebanyak 10% dari total target yang dipatok hingga 2014 yaitu Rp 50 triliun. "BI berharap sampai akhir 2011 bank bisa menyerap dana hingga Rp 5 triliun," kata Peneliti Eksekutif Biro Stabilitas Sistem Keuangan Bank Indonesia, Pungky Purnomo Wibowo, Senin (27/6). Pada Maret 2011 ini, saldo TabunganKu sudah mencapai Rp 1,5 triliun dengan jumlah nasabah 1,4 orang. Jawa Timur memberikan kontribusi terbesar dalam program bank sentral ini. BI menggandeng 70 bank yang terdiri dari bank umum, Bank Pembangunan Daerah (BPD, bank konvensional dan syariah, serta ada 1.180 bank perkreditan rakyat (BPR) dalam menjalankan program ini.
BI berharap, program TabunganKu bisa menyerap likuiditas hingga Rp 5 triliun
JAKARTA. Bank Indonesia (BI) berharap, di tahun pertama peluncuran produk TabunganKu, perbankan bisa menyerap dana masyarakat sebanyak 10% dari total target yang dipatok hingga 2014 yaitu Rp 50 triliun. "BI berharap sampai akhir 2011 bank bisa menyerap dana hingga Rp 5 triliun," kata Peneliti Eksekutif Biro Stabilitas Sistem Keuangan Bank Indonesia, Pungky Purnomo Wibowo, Senin (27/6). Pada Maret 2011 ini, saldo TabunganKu sudah mencapai Rp 1,5 triliun dengan jumlah nasabah 1,4 orang. Jawa Timur memberikan kontribusi terbesar dalam program bank sentral ini. BI menggandeng 70 bank yang terdiri dari bank umum, Bank Pembangunan Daerah (BPD, bank konvensional dan syariah, serta ada 1.180 bank perkreditan rakyat (BPR) dalam menjalankan program ini.