JAKARTA. Bank Indonesia (BI) telah menyampaikan hasil evaluasi layanan wealth management 23 bank. Namun, BI tidak menyebutkan siapa saja yang lolos dari evaluasinya.Yang jelas, Presiden Direktur PT Bank CIMB Niaga Tbk Arwin Rasyid mengatakan, bank sentral telah mencabut suspensi layanan wealtht management. Hal ini dibenarkan Wakil Direktur Utama PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) Evi Firmansyah. Dia menuturkan, secara prinsip suspensi sudah dicabut.Namun, dia mengaku tidak tahu siapa saja yang lolos. "Mulai besok bank sentral akan kasih surat ke masing-masing bank, agar aturan main dipenuhi," katanya, Rabu (1/6).Direktur Utama PT Bank International Indonesia Tbk (BNII) Ridha Wirakusumah menambahkan pencabutan suspensi baru bisa dilaksanakan pada 3 Juni nanti.Salah satu yang optimis lolos adalah PT Bank Central Asia Tbk (BBCA). Wakil Presiden Direktur BBCA Jahja Setiadmadja mengaku optimis lolos kendati masih perlu pembenahan sistem prosedur. "BCA pasti lolos," tegasnya.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
BI cabut suspensi layanan wealth management
JAKARTA. Bank Indonesia (BI) telah menyampaikan hasil evaluasi layanan wealth management 23 bank. Namun, BI tidak menyebutkan siapa saja yang lolos dari evaluasinya.Yang jelas, Presiden Direktur PT Bank CIMB Niaga Tbk Arwin Rasyid mengatakan, bank sentral telah mencabut suspensi layanan wealtht management. Hal ini dibenarkan Wakil Direktur Utama PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) Evi Firmansyah. Dia menuturkan, secara prinsip suspensi sudah dicabut.Namun, dia mengaku tidak tahu siapa saja yang lolos. "Mulai besok bank sentral akan kasih surat ke masing-masing bank, agar aturan main dipenuhi," katanya, Rabu (1/6).Direktur Utama PT Bank International Indonesia Tbk (BNII) Ridha Wirakusumah menambahkan pencabutan suspensi baru bisa dilaksanakan pada 3 Juni nanti.Salah satu yang optimis lolos adalah PT Bank Central Asia Tbk (BBCA). Wakil Presiden Direktur BBCA Jahja Setiadmadja mengaku optimis lolos kendati masih perlu pembenahan sistem prosedur. "BCA pasti lolos," tegasnya.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
