JAKARTA. Bank Indonesia (BI) memprediksi, cadangan devisa Indonesia hingga akhir tahun bisa bertambah sebesar US$ 2 miliar. Artinya, jika dihitung dari posisi Oktober US$ 114 miliar akan bertambah menjadi US$ 116 miliar. Hitungan ini diungkapkan oleh Deputi Gubernur BI, Hartadi Sarwono. Posisi terakhir cadangan devisa RI tercatat turun dari US$ 114,5 miliar pada September 2011. Tapi, jika dihitung dari posisi Januari 2011, posisi cadangan devisa telah naik US$ 18,7 miliar. Posisi tertinggi tercatat pada Agustus yaitu UUS$ 124,5 miliar. Positifnya fundamental perekonomian menjadi alasan utama bagi dana asing masuk ke Indonesia. Oleh sebab itu BI sangat optimis di kuartal terakhir ini cadangan devisa kembali bertambah.
| Bulan | Nilai |
| Januari | 95,3 |
| Februari | 97 |
| Maret | 105,7 |
| April | 116,5 |
| Mei | 118 |
| Juni | 119,65 |
| Juli | 122,7 |
| Agustus | 124,5 |
| September | 114,5 |
| Oktober | 114 |