BI catat rasio utang luar negeri terhadap PDB menurun



KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Utang Luar Negeri (ULN) Indonesia pada Oktober 2021 terpantau menurun. Bank Indonesia (BI) mencatat, posisi ULN pada bulan Oktober 2021 sebesar US$ 422,3 miliar.

Direktur Eksekutif, Kepala Departemen Komunikasi BI Erwin Haryono mengatakan, ULN tersebut turun 0,35% month on month (mom) dari posisi bulan sebelumnya yang sebesar US$ 423,8 miliar. 

Seiring dengan penurunan ULN tersebut, rasio ULN Indonesia terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) ikut turun yaitu di kisaran 36,1% PDB atau lebih rendah dari 37,0% pada bulan sebelumnya. 


Baca Juga: Pajak dan Utang Utang Baru Dongkrak Cadangan Devisa RI

“Struktur ULN Indonesia tetap sehat dan terkendali. Tercermin dari rasio utang terhadap PDB yang menurun,” ujar Erwin dalam keterangannya, Selasa (14/12). 

Selain itu, struktur ULN Indonesia tetap sehat, ditunjukkan oleh ULN Indonesia yang tetap didominasi oleh ULN berjangka panjang, dengan pangsa mencapai 88,3% dari total ULN.

Baca Juga: Rasio utang pemerintah makin ciut, jadi 39,69% terhadap PDB

Dalam rangka menjaga agar struktur ULN tetap sehat, BI dan Pemerintah terus memperkuat koordinasi dalam pemantauan perkembangan ULN, didukung oleh penerapan prinsip kehati-hatian dalam pengelolaannya.

Peran ULN juga akan terus dioptimalkan dalam menopang pembiayaan pembangunan dan mendorong pemulihan ekonomi nasional, dengan meminimalisasi risiko yang dapat memengaruhi stabilitas perekonomian.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli