JAKARTA. Tanda-tanda meredanya tingkat inflasi dengan terjadinya deflasi berturut-turut pada Januari dan Februari tidak membuat Bank Indonesia (BI) lengah. Bank sentral masih akan terus berjalan dengan kebijakan moneter yang hati-hati. Deputi Gubernur Senior BI Mirza Adityaswara mengatakan inflasi pada tahun ini akan rendah dan bisa di bawah 4%. Deflasi yang terjadi pada Februari sudah diprediksi oleh BI sendiri. Meskipun inflasi sudah sejalan dengan target BI 4% plus minus 1% pada tahun ini, namun bukan berarti BI akan "melonggarkan" kebijakan moneternya. "Faktor lain yang menjadi fokus kita adalah current account deficit (CAD)," ujarnya dalam Keynote Speech Fitch Ratings di Jakarta, Kamis (5/3).
BI: Deflasi, kebijakan moneter BI masih hati-hati
JAKARTA. Tanda-tanda meredanya tingkat inflasi dengan terjadinya deflasi berturut-turut pada Januari dan Februari tidak membuat Bank Indonesia (BI) lengah. Bank sentral masih akan terus berjalan dengan kebijakan moneter yang hati-hati. Deputi Gubernur Senior BI Mirza Adityaswara mengatakan inflasi pada tahun ini akan rendah dan bisa di bawah 4%. Deflasi yang terjadi pada Februari sudah diprediksi oleh BI sendiri. Meskipun inflasi sudah sejalan dengan target BI 4% plus minus 1% pada tahun ini, namun bukan berarti BI akan "melonggarkan" kebijakan moneternya. "Faktor lain yang menjadi fokus kita adalah current account deficit (CAD)," ujarnya dalam Keynote Speech Fitch Ratings di Jakarta, Kamis (5/3).