KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Indonesia (BI) masih akan meningkatkan suku bunga acuan dalam Rapat Dewan Gubernur BI Oktober 2022. Kepala Ekonom Bank Central Asia (BCA) David Sumual memperkirakan, kenaikan suku bunga acuan pada bulan ini sebesar 50 basis poin (bps). David mengatakan, kenaikan suku bunga ini seiring dengan adanya dampak lanjutan (second round impact) dari peningkatan harga bahan bakar minyak (BBM) pada September 2022. Faktor ini masih menyundut inflasi umum maupun inflasi inti. “Inflasi umum dan inflasi inti akan naik. Dengan demikian, BI akan kembali menaikkan suku bunga acuan sebesar 50 bps untuk menjangkar inflasi,” terang David kepada Kontan.co.id, Selasa (18/10).
BI Dinilai Perlu Menaikkan Suku Bunga Acuan 50 bps, Ini Alasannya
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Indonesia (BI) masih akan meningkatkan suku bunga acuan dalam Rapat Dewan Gubernur BI Oktober 2022. Kepala Ekonom Bank Central Asia (BCA) David Sumual memperkirakan, kenaikan suku bunga acuan pada bulan ini sebesar 50 basis poin (bps). David mengatakan, kenaikan suku bunga ini seiring dengan adanya dampak lanjutan (second round impact) dari peningkatan harga bahan bakar minyak (BBM) pada September 2022. Faktor ini masih menyundut inflasi umum maupun inflasi inti. “Inflasi umum dan inflasi inti akan naik. Dengan demikian, BI akan kembali menaikkan suku bunga acuan sebesar 50 bps untuk menjangkar inflasi,” terang David kepada Kontan.co.id, Selasa (18/10).