KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Dalam seminggu terakhir, rupiah terus menguat terhadap dollar Amerika Serikat. Berdasarkan data Bloomberg pukul 14:00 WIB, nilai tukar rupiah ada di level Rp 14.862 per dollar AS. Padahal, beberapa waktu lalu nilai tukar rupiah masih berada di atas Rp 15.000 per dollar AS. Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo mengatakan, nilai tukar rupiah bergerak sesuai dengan mekanisme pasar. Menurutnya, sejumlah faktor positif yang mempengaruhi nilai tukar rupiah berasal dari dalam negeri serta faktor luar negeri. Perry menjelaskan, faktor dalam negeri antara lain pertumbuhan ekonomi yang baik. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), pertumbuhan ekonomi di kuartal III-2018 mencapai 5,17%. "Pertumbuhan ekonomi ini lebih baik dari perkiraan," tutur Perry, Jumat (9/11).
BI: Faktor domestik dan luar negeri bantu penguatan rupiah
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Dalam seminggu terakhir, rupiah terus menguat terhadap dollar Amerika Serikat. Berdasarkan data Bloomberg pukul 14:00 WIB, nilai tukar rupiah ada di level Rp 14.862 per dollar AS. Padahal, beberapa waktu lalu nilai tukar rupiah masih berada di atas Rp 15.000 per dollar AS. Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo mengatakan, nilai tukar rupiah bergerak sesuai dengan mekanisme pasar. Menurutnya, sejumlah faktor positif yang mempengaruhi nilai tukar rupiah berasal dari dalam negeri serta faktor luar negeri. Perry menjelaskan, faktor dalam negeri antara lain pertumbuhan ekonomi yang baik. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), pertumbuhan ekonomi di kuartal III-2018 mencapai 5,17%. "Pertumbuhan ekonomi ini lebih baik dari perkiraan," tutur Perry, Jumat (9/11).