BI kawal rupiah, mata uang Garuda stabil



JAKARTA. Pagi ini, rupiah ditransaksikan stabil, mendekati level tertinggi dalam tiga tahun. Pergerakan rupiah ini terkait adanya spekulasi bahwa bank sentrak akan menahan laju penguatan mata uang Garuda yang kemungkinan bakal memukul tingkat ekspor. Sepanjang tahun ini, rupiah sudah menguat 5,2%. Penguatan rupiah didorong oleh masuknya dana asing ke pasar saham yang nilainya mencapai US$ 2,4 miliar. "Performa perekonomian masih baik. bank Indonesia masih mengawasi pasar, sehingga laju penguatan rupiah tidak terlalu cepat," jelas Rully Nova, currency analyst PT Bank Himpunan Saudara di Jakarta. Pada pukul 10.30 waktu Jakarta, rupiah ditransaksikan di level 8.928 per dolar. Kemarin, rupiah berada di posisi 8.928. Pada 30 September lalu, rupiah menyentuh level 8.900, yang merupakan level terkuat sejak Juni 2007.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Editor: Barratut Taqiyyah Rafie