KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Bank Indonesia (BI) menilai, ketidakpastian perekonomian global sedikit mereda dengan adanya kesepakatan sementara antara Amerika Serikat (AS) dan China untuk menurunkan tarif impor selama 90 hari. Gubernur BI Perry Warjiyo mengungkapkan, perkembangan ini mengakibatkan lebih baiknya prospek perekonomian dunia bila dibandingkan dengan proyeksi April 2025 dari sebelumnya 2,9% menjadi 3,0%. “Pertumbuhan ekonomi AS dan China diprakirakan lebih baik dari proyeksi April 2025, yang kemudian berdampak positif pada berbagai negara lain termasuk Eropa, Jepang, dan India,” tutur Perry dalam konferensi pers, Rabu (21/5).
BI: Kesepakatan Tarif Dagang AS-China Membuat Ketidakpastian Ekonomi Global Mereda
KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Bank Indonesia (BI) menilai, ketidakpastian perekonomian global sedikit mereda dengan adanya kesepakatan sementara antara Amerika Serikat (AS) dan China untuk menurunkan tarif impor selama 90 hari. Gubernur BI Perry Warjiyo mengungkapkan, perkembangan ini mengakibatkan lebih baiknya prospek perekonomian dunia bila dibandingkan dengan proyeksi April 2025 dari sebelumnya 2,9% menjadi 3,0%. “Pertumbuhan ekonomi AS dan China diprakirakan lebih baik dari proyeksi April 2025, yang kemudian berdampak positif pada berbagai negara lain termasuk Eropa, Jepang, dan India,” tutur Perry dalam konferensi pers, Rabu (21/5).