KONTAN.CO.ID - YOGYAKARTA. Bank Indonesia meminta semua pihak untuk ikut serta mendorong ekspor, utamanya dari industri padat karya. Langkah ini penting dilakukan demi menjaga stabilitas kurs yang sangat tergantung pada pasokan dan permintaan valuta asing (valas). Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia Mirza Adityaswara mengatakan, untuk menjaga stabilitas rupiah maka dibutuhkan peningkatan suplai valas. Nah, "Suplai valas itu datangnya dari sektor riil, utamanya dari industri berbasis ekspor, lalu dari pariwisata dan remitansi TKI dari luar negeri," jelasnya dalam Seminar Nasional Pengembangan dan Pembiayaan Industri Padat Karya Berorientasi Ekspor, Senin (7/4). Menurutnya, peran aktif sektor riil penting dalam mendorong pasokan valas dan menjaga stabilitas rupiah. Karenanya, pengembangan dan pembiayaan industri padat karya sangat dibutuhkan guna memperkuat ekonomi Indonesia.
BI minta genjot ekspor industri padat karya untuk menjaga pasokan valas dan kurs
KONTAN.CO.ID - YOGYAKARTA. Bank Indonesia meminta semua pihak untuk ikut serta mendorong ekspor, utamanya dari industri padat karya. Langkah ini penting dilakukan demi menjaga stabilitas kurs yang sangat tergantung pada pasokan dan permintaan valuta asing (valas). Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia Mirza Adityaswara mengatakan, untuk menjaga stabilitas rupiah maka dibutuhkan peningkatan suplai valas. Nah, "Suplai valas itu datangnya dari sektor riil, utamanya dari industri berbasis ekspor, lalu dari pariwisata dan remitansi TKI dari luar negeri," jelasnya dalam Seminar Nasional Pengembangan dan Pembiayaan Industri Padat Karya Berorientasi Ekspor, Senin (7/4). Menurutnya, peran aktif sektor riil penting dalam mendorong pasokan valas dan menjaga stabilitas rupiah. Karenanya, pengembangan dan pembiayaan industri padat karya sangat dibutuhkan guna memperkuat ekonomi Indonesia.