JAKARTA. Bank Indonesia (BI) meminta agar kalangan perbankan untuk meningkatkan pengamanan agar nasabah tetap tenang bertransaksi di bank meski belakangan terjadi kasus perampokan bank.

Kejadian perampokan beberapa waktu yang menimpa Bank CIMB Niaga cabang Medan memang cukup mengejutkan publik. Deputi Gubernur BI Muliaman D. Hadad mengapresiasi respon dari aparat terkait kasus itu. Dia mengharapkan, perbankan bisa terus mengambil langkah-langkah agar ketenangan nasabah diprioritaskan.

Pendapatan Melesat & Beban Turun, Profitabilitas GOTO Membaik di Q2-2025

"Sudah direspon oleh bank dan aparat, untuk pengamanan saya kira bank sudah memiliki SOP sendiri-sendiri. Saya kira melindungi ketenangan nasabah menjadi konsen utama bank," katanya usai RDP Pansus RUU OJK di DPR, Senin (238).

Seperti diketahui, Bank CIMB Niaga Medan dirampok sebanyak 14 orang oleh orang terlatih. Perampokan dilakukan dalam waktu sekitar 10 menit. Total kerugian mencapai Rp400 juta yang raib digondol kawanan perampok itu. Dalam aksi itu, satu orang personel Brimob, Briptu Immanuel Simanjuntak (28 tahun), tewas ditembak oleh perampok.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News