KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Indonesia (BI) optimis besaran defisit neraca transaksi berjalan atau current account deficit (CAD) pada kuartal I-2020 bisa lebih rendah dari 1,5% PDB. Meski begitu, Gubernur BI Perry Warjiyo mengakui bahwa ekspor berpotensi menurun sejalan dengan penurunan permintaan dan turunnya harga komoditas dunia akibat wabah Covid-19 yang melanda global maupun Indonesia. Baca Juga: Bank tak wajib penuhi RIM, ini maksud Gubernur BI Perry Warjiyo
BI optimistis CAD bisa lebih rendah dari 1,5% PDB di kuartal awal tahun ini
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Indonesia (BI) optimis besaran defisit neraca transaksi berjalan atau current account deficit (CAD) pada kuartal I-2020 bisa lebih rendah dari 1,5% PDB. Meski begitu, Gubernur BI Perry Warjiyo mengakui bahwa ekspor berpotensi menurun sejalan dengan penurunan permintaan dan turunnya harga komoditas dunia akibat wabah Covid-19 yang melanda global maupun Indonesia. Baca Juga: Bank tak wajib penuhi RIM, ini maksud Gubernur BI Perry Warjiyo