BI pastikan laju kredit 2017 gagal dobel digit



JAKARTA. Bank Indonesia (BI) menyatakan realisasi pertumbuhan kredit perbankan tahun ini akan searah dengan prediksi yaitu 7%-9%. Belakangan ini, permintaan kredit mulai meningkat.

Mirza Adityaswara, Deputi Gubernur Senior BI mengatakan, perlahan-lahan penyaluran kredit mulai naik di kuartal IV-2016, karena mulai banyak permintaan kredit pada akhir tahun ini.

Meskipun kredit mulai naik, namun kenaikan tak akan kencang. “Pertumbuhan kredit tak akan lebih dari 9% di tahun ini,” kata Mirza, usai acara Outlook Perekonomian 2017, Jumat (16/12).


BI mencatatkan pertumbuhan kredit November 2016 lebih baik dari Oktober 2016. BI mencatat sampai November 2016 pertumbuhan kredit perbankan secara umum mencapai 8,5% dibandingkan periode sama tahun lalu atau year on year (yoy).

Dengan asumsi pertumbuhan kredit 8,5% maka outstanding kredit akan mencapai sekitar Rp 4.321,55 triliun per November 2016 dibandingkan posisi Rp 3.983,12 triliun per November 2015. Dengan realisasi kredit November 2016, harapannya permintaan kredit di bulan Desember 2016 akan mendorong pertumbuhan kredit.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Adi Wikanto