JAKARTA. Bank Indonesia (BI) menghimbau perbankan agar memperluas akses pembiayaan bagi pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM). Ini sebagai upaya memproteksi pelaku UMKM dari era Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) yang dimulai per 1 Januari 2015. "Perlu ada kemudahan akses untuk UMKM dan Kredit Usaha Rakyat (KUR), khususnya masyarakat yang non bankable," kata Agus, Senin (3/3)Agus W. Martowardojo, Gubernur BI. Sebagai gambaran, KUR hanya dinikmati di 15 wilayah Indonesia. Sunarso, Direktur Komersil dan Bisnis Bank Mandiri, mengaku, pihaknya siap menghadapi MEA, khususnya untuk kredit UMKM. "Kami akan memperkuat akses UMKM melalui penambahan jaringan dan meningkatkan SDM dan pengusaha UMKM," kata Sunarso.
BI : Perbankan perlu perluas akses kredit UMKM
JAKARTA. Bank Indonesia (BI) menghimbau perbankan agar memperluas akses pembiayaan bagi pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM). Ini sebagai upaya memproteksi pelaku UMKM dari era Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) yang dimulai per 1 Januari 2015. "Perlu ada kemudahan akses untuk UMKM dan Kredit Usaha Rakyat (KUR), khususnya masyarakat yang non bankable," kata Agus, Senin (3/3)Agus W. Martowardojo, Gubernur BI. Sebagai gambaran, KUR hanya dinikmati di 15 wilayah Indonesia. Sunarso, Direktur Komersil dan Bisnis Bank Mandiri, mengaku, pihaknya siap menghadapi MEA, khususnya untuk kredit UMKM. "Kami akan memperkuat akses UMKM melalui penambahan jaringan dan meningkatkan SDM dan pengusaha UMKM," kata Sunarso.