KONTAN.CO.ID - Bank Indonesia (BI) melakukan pembaruan Standard Operating Procedure (SOP) lindung nilai (hedging) pada BUMN, Senin (21/8). Pembaruan ini dimaksudkan untuk menjawab permintaan perusahaan akan opsi yang lebih efisien dan lebih murah dalam mitigasi risiko aset, kewajiban, pendapatan, dan/atau beban perusahaan di masa depan. "Kami buat opsi call spread option atau call option dan interest rate swap (IRS)," ujar Deputi Gubernur BI Perry Warjiyo, Senin (21/8). Hedging memang sudah banyak dilakukan sejak 2014 dengan kerja sama antara BUMN, BI, BPK, dan aparat penegak hukum. Kerja sama ini pun telah mengeluarkan SOP hedging dan mewajibkan BUMN untuk menggunakannya. Kala itu, bentuk hedging adalah forward, swap dan sebagian kecilnya adalah option.
BI perbarui SOP hedging yang lebih efisien
KONTAN.CO.ID - Bank Indonesia (BI) melakukan pembaruan Standard Operating Procedure (SOP) lindung nilai (hedging) pada BUMN, Senin (21/8). Pembaruan ini dimaksudkan untuk menjawab permintaan perusahaan akan opsi yang lebih efisien dan lebih murah dalam mitigasi risiko aset, kewajiban, pendapatan, dan/atau beban perusahaan di masa depan. "Kami buat opsi call spread option atau call option dan interest rate swap (IRS)," ujar Deputi Gubernur BI Perry Warjiyo, Senin (21/8). Hedging memang sudah banyak dilakukan sejak 2014 dengan kerja sama antara BUMN, BI, BPK, dan aparat penegak hukum. Kerja sama ini pun telah mengeluarkan SOP hedging dan mewajibkan BUMN untuk menggunakannya. Kala itu, bentuk hedging adalah forward, swap dan sebagian kecilnya adalah option.