KONTAN.CO.ID- JAKARTA. Bank Indonesia (BI) memperkirakan, pertumbuhan ekonomi kuartal keempat tahun ini 5,34% year on year (YoY), jauh lebih tinggi pertumbuhan ekonomi kuartal pertama dan kedua sebesar 5,01% dan perkiraan ekonomi kuartal ketiga sebesar 5,17%. Dengan proyeksi itu, pertumbuhan ekonomi sepanjang tahun ini diperkirakan mencapai 5,14% YoY.

"Kalau bagi BI, angka-angka yang kami lihat, angka kuartal ketiga PDB (Produk Domestik Bruto) better than kuartal kedua. Kalau kuartal pertama 5,01%, kuartal ketiga 5,1%-5,2% dan kuartal keempat 5,3%-5,4%," kata Mirza Adityaswara, Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia di Jakarta, Selasa (31/10).

Dengan capaian yang lebih baik tersebut, Mirza berharap arus modal asing yang masuk (capital inflow) lebih banyak lagi. Sebab, capital inflow sempat tergerus saat angka PDB di bawah ekspektasi.

Adapun proyeksi pertumbuhan ekonomi kuartal keempat 2017 tersebut didorong oleh konsumsi rumah tangga yang diperkirakan tumbuh 5,01% YoY, konsumsi pemerintah 3,7% YoY, dan konsumsi Lembaga Non Profit yang melayani Rumah Tangga (LNPRT) tumbuh 6,71% YoY.

Sementara Pembentukan Modal Tetap Bruto (PMTB) atau investasi diperkirakan tumbuh 5,41% YoY, ekspor 3,13% YoY, dan impor 1,12% YoY.

Sehingga, sepanjang 2017, konsumsi rumah tangga diperkirakan tumbuh 4,97% YoY, konsumsi pemerintah 2,03% YoY, dan konsumsi Lembaga Non Profit yang melayani Rumah Tangga (LNPRT) tumbuh 7,45% YoY.

Adapun Pembentukan Modal Tetap Bruto (PMTB) atau investasi diperkirakan tumbuh 5,24% YoY, ekspor 5,39% YoY, dan impor 2,91% YoY.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie