BI perkirakan, inflasi akhir tahun tembus 6%



JAKARTA. Bank Indonesia (BI) memperkirakan angka inflasi sampai akhir tahun 2010 ini akan menembus batas atas sasaran capaian inflasi yakni di atas 6%. Hal ini diungkapkan oleh Gubernur Bank Indonesia Darmin Nasution dalam konferensi pers pengumuman suku bunga acuan alias BI rate di Gedung BI, Selasa (5/10)."Bagaimana arah inflasi sampai akhir tahun nanti? Bisa di atas 6% atau di bawah 6%, kedua-duanya bisa terjadi. Namun, lebih besar probabilitas atau kemungkinan dia (inflasi) di atas 6%," ungkap Darmin.Darmin menjelaskan, sejatinya tekanan inflasi di sisa tahun ini sudah relatif reda. Bahkan, dia melihat ruang penurunan tingkat inflasi masih ada mengingat penurunan harga di kelompok volatile food sudah mulai terjadi dan masih belum menyentuh batas bawah (bottom) penurunan. "Harga sudah mulai turun namun turunnya belum sampai ke tingkat awal kenaikan. Jadi, masih ada ruang untuk turun lagi meski itu nanti tergantung pada cuaca. Demikian juga harga daging sapi, daging ayam, itu belum turun, tapi kami perkirakan akan menurun kembali," jelasnya.Namun, selain banyak dipengaruhi cuaca, tekanan inflasi juga masih dihantui harga beras. "Yang jadi pertanyaan adalah beras, itu belum turun. Ada pihak-pihak yang spekulasi sehingga harganya naik," kata Darmin. Dia meyakini harga beras akan turun namun aksi spekulan beras bisa menjadi ancaman penurunan harga bahan makanan pokok.Dengan dua faktor tersebut yakni ancaman cuaca dan harga beras, Darmin lebih meyakini batas atas sasaran inflasi yakni 6% akan tertembus di akhir tahun ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Editor: Uji Agung Santosa