BI perkirakan inflasi Maret 2021 sebesar 0,08% mom



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Indonesia (BI) melihat adanya peningkatan harga (inflasi) tipis pada bulan Februari 2021. Berdasarkan survei pemantauan harga BI pada minggu IV Maret 2021, perkembangan harga pada bulan Maret 2021 diperkirakan sebesar 0,08% mom. 

“Dengan perkembangan tersebut, perkiraan inflasi Maret 2021 secara tahun kalender sebesar 0,44% ytd dan secara tahunan sebesar 1,36% yoy,” ujar Kepala Departemen Komunikasi BI Erwin Haryono dalam keterangan resminya, Jumat (28/3). 

Penyumbang utama inflasi Maret 2021 sampai dengan minggu keempat datang dari komoditas cabai rawit sebesar 0,04% mom, bawang merah sebesar 0,03% mom, tomat dan ikan mas yang masing-masing naik 0,01% mom. 


Baca Juga: Ekonom Bank Mandiri: Pemulihan ekonomi AS yang lebih cepat jadi peluang bagi ekspor

Namun, ada beberapa komoditas yang mengalami penurunan harga sehingga menyumbang deflasi, antara lain cabai merah dan emas perhiasan yang masing-masing turun 0,03% mom. 

Ke depan, BI mengaku akan terus memperkuat koordinasi dengan pemerintah dan otoritas terkait untuk memonitor secara cermat dinamika penyebaran Covid-19 dan dampaknya terhadap perekonomian Indonesia dari waktu ke waktu. 

Tak hanya itu, BI akan memperkokoh langkah koordinasi kebijakan lanjutan yang perlu ditempuh, untuk menjaga stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan, serta menopang pertumbuhan ekonomi Indonesia tetap baik dan berdaya tahan.

Selanjutnya: Kenaikan CDS Indonesia dinilai hanya bersifat sementara

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Tendi Mahadi