KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Indonesia (BI) memperkirakan kinerja positif neraca transaksi berjalan akan berlanjut pada kuartal IV-2020. Ini melanjutkan kinerja positif dari kuartal III-2020 yang mencatat surplus neraca transaksi berjalan sebesar US$ 1,0 miliar atau setara 0,4% dari PDB. 

"Kinerja positif neraca transaksi berjalan akan berlanjut di kuartal IV-2020 didorong surplus neraca barang yang meningkat," ujar Gubernur BI Perry Warjiyo, Kamis (21/1) via video conference. 

Seperti yang kita ketahui, neraca perdagangan pada kuartal IV-2020 mencatat surplus sebesar US$ 8,3 miliar. Surplusnya meningkat dibandingkan catatan pada kuartal III-2020 yang sebesar US$ 8 miliar. 

Baca Juga: BI provinsi Kalimantan Selatan dan Sulawesi Barat tetap beroperasi

Dengan capaian tersebut, Perry lalu memperkirakan defisit neraca transaksi berjalan atau current account deficit (CAD) pada sepanjang tahun 2020 akan sebesar 0,5% dari PDB. Ini lebih rendah dari perkiraaan sebelumnya, yang pada waktu itu diperkirakan akan di bawah 1,5% PDB. 

Sementara pada tahun 2021, BI memperkirakan CAD akan kembali melebar. Ini seiring dengan perbaikan aktivitas ekonomi seiring dengan perbaikan ekonomi yang terjadi. CAD di tahun ini diprediksi akan berada di kisaran 1% dari PDB hingga 2% PDB. 

Selanjutnya: Ekonom Indef: Tren capital inflow masih akan terus berlanjut

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi