KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Indonesia (BI) memperkirakan, tekanan terhadap rupiah pada 2019 tak sebesar di tahun ini. Sebab, kenaikan suku bunga Federal Reserve atau Fed Fund Rate di tahun depan diprediksi hanya tiga kali tak dibandingkan tahun ini yang diperkirakan sebanyak empat kali. “2019 FFR naiknya akan lebih rendah. Jadi, tekanan di 2019 tidak akan seberat tahun ini,” ujar Perry di Ruang Rapat Banggar DPR RI, Jakarta, Selasa (4/9). Menurut Perry, BI bersama dengan pemerintah dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) serta Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) juga terus berkoordinasi untuk memperkecil defisit transaksi berjalan atau current account deficit (CAD). Dengan langkah ini, tekanan rupiah tahun depan juga diperkirakan akan berkurang.
BI perkirakan tekanan rupiah tahun depan tak seberat 2018, ini alasannya
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Indonesia (BI) memperkirakan, tekanan terhadap rupiah pada 2019 tak sebesar di tahun ini. Sebab, kenaikan suku bunga Federal Reserve atau Fed Fund Rate di tahun depan diprediksi hanya tiga kali tak dibandingkan tahun ini yang diperkirakan sebanyak empat kali. “2019 FFR naiknya akan lebih rendah. Jadi, tekanan di 2019 tidak akan seberat tahun ini,” ujar Perry di Ruang Rapat Banggar DPR RI, Jakarta, Selasa (4/9). Menurut Perry, BI bersama dengan pemerintah dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) serta Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) juga terus berkoordinasi untuk memperkecil defisit transaksi berjalan atau current account deficit (CAD). Dengan langkah ini, tekanan rupiah tahun depan juga diperkirakan akan berkurang.