KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Indonesia (BI) memperkirakan inflasi domestik dan juga inflasi Indeks Harga Konsumen (IHK) di akhir 2022 akan lebih tinggi dari kisaran batas 3% plus minus 1%. Gubernur BI Perry Warjiyo mengatakan, perkiraan inflasi domestik tersebut karena, disamping masih tingginya harga pangan dan energi global, kenaikan permintaan juga kemungkinan akan mendorong tekanan inflasi dari sisi permintaan untuk ke depannya. “Sementara inflasi IHK, disebabkan oleh masih tingginya harga pangan dan energi global, adanya faktor gangguan cuaca, serta kesenjangan pasokan antar waktu dan antar daerah,” tutur Perry dalam Pembukaan Rapat Koordinasi Nasional Pengendalian Inflasi Tahun 2022, Kamis (18/8).
BI Prediksi Inflasi Domestik dan Inflasi IHK 2022 Lebih Tinggi dari Batas Atas 3%
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Indonesia (BI) memperkirakan inflasi domestik dan juga inflasi Indeks Harga Konsumen (IHK) di akhir 2022 akan lebih tinggi dari kisaran batas 3% plus minus 1%. Gubernur BI Perry Warjiyo mengatakan, perkiraan inflasi domestik tersebut karena, disamping masih tingginya harga pangan dan energi global, kenaikan permintaan juga kemungkinan akan mendorong tekanan inflasi dari sisi permintaan untuk ke depannya. “Sementara inflasi IHK, disebabkan oleh masih tingginya harga pangan dan energi global, adanya faktor gangguan cuaca, serta kesenjangan pasokan antar waktu dan antar daerah,” tutur Perry dalam Pembukaan Rapat Koordinasi Nasional Pengendalian Inflasi Tahun 2022, Kamis (18/8).