BI prediksi konsumsi rumah tangga kuartal II flat



JAKARTA. Laju impor segala komponen terkontraksi, termasuk impor barang konsumsi. Konsumsi rumah tangga bakal melaju dalam trend yang flat atau datar tahun ini.

Direktur Eksekutif Departemen Kebijakan Ekonomi Moneter Bank Indonesia (BI) Juda Agung mengatakan, konsumsi rumah tangga meskipun adanya bulan puasa tidak akan terlalu berdampak terhadap pertumbuhan. "Itu kan temporer ya," ujarnya, Rabu (17/6).

Maka dari itu, BI melihat pertumbuhan konsumsi pada triwulan II (April-Juni) akan cenderung flat. Menurut Juda, pertumbuhan ekonomi triwulan II hanya akan tumbuh sedikit dibanding triwulan I yang sebesar 4,71%.


Baru pada triwulan III dan IV ekonomi akan meningkat karena proyek-proyek infrastruktur mulai bergerak. Sebelumnya, BI memberikan proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2015 adalah 5,1%.

Sebagai informasi, pertumbuhan konsumsi rumah tangga tahun pada triwulan I-2015 tercatat 5,01%. Pada tahun lalu laju konsumsi rumah tangga mencapai 5,35%. Bahkan pada 2012 dan 2013 pertumbuhan konsumsi rumah tangga pada triwulan pertama mencatat angka 5,55% dan 5,52%. Ini terlihat adanya trend perlambatan pengeluaran pada rumah tangga.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sanny Cicilia