JAKARTA. Bank Indonesia (BI) bekerja sama dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) untuk meningkatkan elektronifikasi jalan tol. Selain itu kerja sama dua lembaga ini juga terkait dengan ketentuan penggunaan rupiah di wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Gubernur BI Agus Martowardojo mengatakan, selama ini masih ada pembangunan proyek-proyek infrastruktur yang transaksinya menggunakan valuta asing (valas), khususnya pembangunan infrastruktur di bidang air. Terkait hal itu, Agus menyatakan pihaknya mendukung. "Tetapi kalau (proyeknya) sudah selesai, pembiayaannya harus kembali semua ke rupiah," kata Agus, Rabu (31/5).
BI: Proyek infrastruktur harus kembali ke rupiah
JAKARTA. Bank Indonesia (BI) bekerja sama dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) untuk meningkatkan elektronifikasi jalan tol. Selain itu kerja sama dua lembaga ini juga terkait dengan ketentuan penggunaan rupiah di wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Gubernur BI Agus Martowardojo mengatakan, selama ini masih ada pembangunan proyek-proyek infrastruktur yang transaksinya menggunakan valuta asing (valas), khususnya pembangunan infrastruktur di bidang air. Terkait hal itu, Agus menyatakan pihaknya mendukung. "Tetapi kalau (proyeknya) sudah selesai, pembiayaannya harus kembali semua ke rupiah," kata Agus, Rabu (31/5).