JAKARTA. Bank Indonesia (BI) memutuskan untuk mempertahankan suku bunga acuan perbankan atau BI rate di posisi 7,50% atau sama dengan bulan sebelumnya.

BI menetapkan suku bunga di level ini sejak November tahun lalu. Gubernur Bank Indonesia, Agus Martowardojo mengumumkan kebijakan itu seusai menggelar Rapat Dewan Gubernur (RDG) hari ini, Kamis (8/5).

Pengumuman dilakukan dengan formasi lengkap oleh Dewan Gubernur BI seperti Ronald Waas, Hendar, Halim Alamsyah dan Perry Warjiyo. RDG Bulanan merupakan rapat untuk melakukan evaluasi atas kebijakan moneter yang ditempuh serta untuk menetapkan arah kebijakan moneter ke depan.

RDG juga dilakukan dengan cakupan triwulanan. Bank sentral terakhir kali menaikkan BI rate di bulan November tahun 2013 lalu, dari posisi Oktober 2013 sebesar 7,25%  menjadi 7,50% pada November 2013. Kebijakan ini dipertahankan BI hingga bulan Mei ini.

Selain BI rate, secara serempak Bank Indonesia juga mempertahankan lending facility di level 7,50%, sedangkan deposit facility di level 5,75%. "Kami masih konsisten untuk mempertahankan (BI rate) menuju inflasi 4,5% plus minus 1%," ujar Agus.

Perjalanan BI Rate 2013-2014

Tanggal	Bulan/Tahun	BI rate
8	Apr-14	7,5%
13	Maret 2014	7,5%
13	Februari 2014	7,50%
9	Januari 204	7,50%
12	Desember 2013	7,50%
12	Nov-13	7,50%
8	Oktober 2013	7,25%
11	Sep-13	7,25%
29	Agustus 2013	7%
15	Agustus 2013	6,5%
11	Juli 2013	6,5%
13	Juni 2013	6%
14	Mei 2013	5,75%
11	Apr-13	5,75%
7	Maret 2013	5,75%
12	Februari 2013	5,75%
10	Januari 2013	5,75%

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Asnil Amri