BI sampaikan 4 kunci dalam transformasi UMKM pangan dalam ekosistem terintegrasi



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Indonesia (BI) memandang kalau transformasi Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) pangan dalam ekosistem yang terintegrasi, merupakan hal yang sangat penting dalam mendukung pemulihan ekonomi nasinonal.

“Juga menjaga stabilitas harga dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” jelas Gubernur BI Perry Warjiyo dalam Rapat Koordinasi Nasional Pengendalian Inflasi Tahun 2020, Kamis (22/10).

Perry menjelaskan, ekosistem yang terintegrasi tersebut juga perlu disandingkan dengan adaptasi penggunaan ekosistem digital dari sisi produksi, yaitu berkaitan dengan ketersediaan pasokan, hingga sisi distribusinya.

Baca Juga: BI beberkan sejumlah risiko yang bisa mengerek inflasi di tahun 2021

Untuk itu, ia menjabarkan empat strategi kunci yang perlu ditempuh. Pertama, korporatisasi yakni dengan pembentukan klaster atau kelompok UMKM untuk memperkuat skala ekonomi usaha. Kedua, peningkatan kapasitas produksi keuangan dan pemasaran.

Ketiga, peningkatan akses pembiayaan baik dari perbankan maupun bukan perbankan termasuk financial technology (fintech). Keempat, digitalisasi baik dari sisi produksi maupun dari sisi pemasaran.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto