JAKARTA. Bank Indonesia (BI) berjanji segera menerbitkan surat himbauan tentang pelarangan penggunaan kredit tanpa agunan (KTA) sebagai uang muka alias down payment (DP) untuk kredit tertentu (Harian KONTAN 1 September 2012). Rencananya, kebijakan itu akan keluar dalam waktu dekat demi mencegah timbulnya moral hazard atau penyelewenangan. Rencana aturan ini terkait pertumbuhan KTA di beberapa bank sangat pesat. Salah satunya di Bank CIMB Niaga yang menyalurkan KTA per Juni 2012 sebesar Rp 76 miliar, tumbuh 737% dibandingkan periode sama tahun lalu. Standard Chartered Indonesia juga gencar menyalurkan KTA. Hingga akhir semester I 2012, KTA sudah berkontribusi 25% dari total kredit konsumer, dengan pertumbuhan di atas 20% per tahun. Sementara total penyaluran kredit Stancard mencapai Rp 30,8 triliun atau tumbuh 35% ketimbang periode yang sama tahun sebelumnya. Di Bank Mandiri, penyaluran KTA hingga Juni lalu telah mencapai Rp 7,6 triliun, tumbuh 15% dari setahun sebelumnya Rp 6,6 triliun.
BI susun larangan KTA jadi uang muka KPR
JAKARTA. Bank Indonesia (BI) berjanji segera menerbitkan surat himbauan tentang pelarangan penggunaan kredit tanpa agunan (KTA) sebagai uang muka alias down payment (DP) untuk kredit tertentu (Harian KONTAN 1 September 2012). Rencananya, kebijakan itu akan keluar dalam waktu dekat demi mencegah timbulnya moral hazard atau penyelewenangan. Rencana aturan ini terkait pertumbuhan KTA di beberapa bank sangat pesat. Salah satunya di Bank CIMB Niaga yang menyalurkan KTA per Juni 2012 sebesar Rp 76 miliar, tumbuh 737% dibandingkan periode sama tahun lalu. Standard Chartered Indonesia juga gencar menyalurkan KTA. Hingga akhir semester I 2012, KTA sudah berkontribusi 25% dari total kredit konsumer, dengan pertumbuhan di atas 20% per tahun. Sementara total penyaluran kredit Stancard mencapai Rp 30,8 triliun atau tumbuh 35% ketimbang periode yang sama tahun sebelumnya. Di Bank Mandiri, penyaluran KTA hingga Juni lalu telah mencapai Rp 7,6 triliun, tumbuh 15% dari setahun sebelumnya Rp 6,6 triliun.