KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Indonesia (BI) mencatat, pembelian surat berharga negara (SBN) yang dilakukan oleh BI di pasar sekunder sebanyak Rp 15 triliun secara year to date (ytd) pada tahun ini. Direktur Eksekutif Departemen Pengelolaan Moneter Bank Indonesia (BI) Nanang Hendarsah mengungkapkan, pembelian SBN dilakukan BI dalam rangka stabilisasi nilai tukar rupiah. “Kemarin saja (Kamis, 21 Juni 2018), BI sudah membeli Rp 1,25 triliun di pasar sekunder,” kata Nanang di Gedung BI, Jumat (22/6). Nanang mengatakan, intervensi di pasar sekunder sendiri dilakukan oleh BI tergantung situasinya. Apabila pasar sedang tertekan, barulah BI masuk.
BI telah kucurkan dana Rp 15 triliun untuk intervensi pasar SBN tahun ini
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Indonesia (BI) mencatat, pembelian surat berharga negara (SBN) yang dilakukan oleh BI di pasar sekunder sebanyak Rp 15 triliun secara year to date (ytd) pada tahun ini. Direktur Eksekutif Departemen Pengelolaan Moneter Bank Indonesia (BI) Nanang Hendarsah mengungkapkan, pembelian SBN dilakukan BI dalam rangka stabilisasi nilai tukar rupiah. “Kemarin saja (Kamis, 21 Juni 2018), BI sudah membeli Rp 1,25 triliun di pasar sekunder,” kata Nanang di Gedung BI, Jumat (22/6). Nanang mengatakan, intervensi di pasar sekunder sendiri dilakukan oleh BI tergantung situasinya. Apabila pasar sedang tertekan, barulah BI masuk.