KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Bank Indonesia (BI) terus mengupayakan agar nilai tukar rupiah bisa kembali menguat di bawah Rp 16.000 per dolar AS. Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo menyampaikan, saat ini pergerakan nilai tukar rupiah cenderung lebih moderat seiring dengan mulai masuknya aliran masuk modal asing ke pasar keuangan domestik, baik ke pasar Surat Berharga Negara (SBN) maupun ke Sekuritas Rupiah Bank Indonesia (SRBI). “Dengan aliran modal asing masuk, supply dolar kita menjadi bertambah dan konfiden investor pasar semakin kuat. Oleh karena itu ini bisa memperkuat nilai tukar rupiah, dan kita sedang upayakan akan turun di bawah Rp 16.000,” tutur Perry dalam konferensi pers perkembangan ekonomi terkini, Rabu (8/5).
BI Terus Upayakan Agar Rupiah Bergerak di Bawah Rp 16.000 Per Dolar AS
KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Bank Indonesia (BI) terus mengupayakan agar nilai tukar rupiah bisa kembali menguat di bawah Rp 16.000 per dolar AS. Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo menyampaikan, saat ini pergerakan nilai tukar rupiah cenderung lebih moderat seiring dengan mulai masuknya aliran masuk modal asing ke pasar keuangan domestik, baik ke pasar Surat Berharga Negara (SBN) maupun ke Sekuritas Rupiah Bank Indonesia (SRBI). “Dengan aliran modal asing masuk, supply dolar kita menjadi bertambah dan konfiden investor pasar semakin kuat. Oleh karena itu ini bisa memperkuat nilai tukar rupiah, dan kita sedang upayakan akan turun di bawah Rp 16.000,” tutur Perry dalam konferensi pers perkembangan ekonomi terkini, Rabu (8/5).