Jakarta. Bank Indonesia (BI) menyimpulkan tiga pelajaran yang didapat dari perekonomian tahun lalu. Hal tersebut terangkum dalam Laporan Perekonomian Indonesia (LPI) tahun 2015 berjudul "Bersinergi Mengawal Stabilitas, Mewujudkan Reformasi Struktural", Kamis (28/4). Gubernur BI Agus Martowardojo mengatakan, pelajaran pertama yaitu kebijakan makroekonomi perlu diterapkan secara disiplin, hati-hati, konsisten, dan tepat waktu, baik fiskal maupun moneter. Hal itu menjadi kunci dalam menjaga stabilitas makroekonomi dan mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan. Pelajaran kedua, yaitu menunjukkan bahwa disiplin kebijakan makroekonomi tersebut tidak cukup tanpa didukung oleh sinergi kebijakan yang kuat antarpemangku kebijakan, baik BI, pemerintah pusat dan daerah serta otoritas terkait lainnya.
BI: Tiga pelajaran penting dari ekonomi 2015
Jakarta. Bank Indonesia (BI) menyimpulkan tiga pelajaran yang didapat dari perekonomian tahun lalu. Hal tersebut terangkum dalam Laporan Perekonomian Indonesia (LPI) tahun 2015 berjudul "Bersinergi Mengawal Stabilitas, Mewujudkan Reformasi Struktural", Kamis (28/4). Gubernur BI Agus Martowardojo mengatakan, pelajaran pertama yaitu kebijakan makroekonomi perlu diterapkan secara disiplin, hati-hati, konsisten, dan tepat waktu, baik fiskal maupun moneter. Hal itu menjadi kunci dalam menjaga stabilitas makroekonomi dan mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan. Pelajaran kedua, yaitu menunjukkan bahwa disiplin kebijakan makroekonomi tersebut tidak cukup tanpa didukung oleh sinergi kebijakan yang kuat antarpemangku kebijakan, baik BI, pemerintah pusat dan daerah serta otoritas terkait lainnya.