KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Inflasi bahan bangunan merupakan salah satu komponen yang turut menentukan nilai investasi proyek properti. Grup Gunung Sewu melalui Farpoint Realty Indonesia tak imun dengan kondisi tersebut. Biar proyek terus berjalan, mereka mengerek harga jual. Saat ini Farpoint masih menjajakan apartemen Verde Two di Kuningan, Jakarta. Apartemen itu terdiri dari menara East Tower dan West Tower. Pada tahu 2014, harga jualnya sebesar Rp 36 juta per meter persegi (m)-Rp 37 juta per m. Kini, mereka menyodorkan harga jual hingga Rp 48 juta per m dan belum termasuk pajak. Jusup Halimi, Chief Executive Officer Farpoint, mengatakan, kenaikan harga jual tersebut menyesuaikan dengan ongkos pembangunan. "Capital gain ada tetapi construction cost terus meningkat sehingga kami jual dengan harga yang reasonable," katanya di Jakarta, Rabu (14/2).
Biaya konstruksi naik, Fairpoint mengerek harga jual
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Inflasi bahan bangunan merupakan salah satu komponen yang turut menentukan nilai investasi proyek properti. Grup Gunung Sewu melalui Farpoint Realty Indonesia tak imun dengan kondisi tersebut. Biar proyek terus berjalan, mereka mengerek harga jual. Saat ini Farpoint masih menjajakan apartemen Verde Two di Kuningan, Jakarta. Apartemen itu terdiri dari menara East Tower dan West Tower. Pada tahu 2014, harga jualnya sebesar Rp 36 juta per meter persegi (m)-Rp 37 juta per m. Kini, mereka menyodorkan harga jual hingga Rp 48 juta per m dan belum termasuk pajak. Jusup Halimi, Chief Executive Officer Farpoint, mengatakan, kenaikan harga jual tersebut menyesuaikan dengan ongkos pembangunan. "Capital gain ada tetapi construction cost terus meningkat sehingga kami jual dengan harga yang reasonable," katanya di Jakarta, Rabu (14/2).