KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sejumlah emiten gencar menggalang dana lewat aksi rights issue. seperti PT Intan Baruprana Finance Tbk (IBFN) bakal melakukan rights issue pada Akhir September 2018. Kini perusahaan pembiayaan ini masih menunggu restu dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Direktur IBFN Alexander Reyza berharap melalui rights issue bisa mendapatkan dana segar sebesar Rp 105,83 miliar. Dana tersebut akan digunakan untuk modal kerja, seperti biaya overhead kantor, biaya-biaya kepada pihak ketiga seperti utang usaha, pembelian barang-barang modal dan keperluan ekspansi usaha. “Kami akan gunakan dananya untuk modal usaha atau leasing, jadi tidak ada dana yang menganggur,” kata Reyza kepada Kontan.co.id, Kamis (30/8).
Bidik dana Rp 105,83 miliar, Intan Baruprana (IBFN) akan rights issue September
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sejumlah emiten gencar menggalang dana lewat aksi rights issue. seperti PT Intan Baruprana Finance Tbk (IBFN) bakal melakukan rights issue pada Akhir September 2018. Kini perusahaan pembiayaan ini masih menunggu restu dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Direktur IBFN Alexander Reyza berharap melalui rights issue bisa mendapatkan dana segar sebesar Rp 105,83 miliar. Dana tersebut akan digunakan untuk modal kerja, seperti biaya overhead kantor, biaya-biaya kepada pihak ketiga seperti utang usaha, pembelian barang-barang modal dan keperluan ekspansi usaha. “Kami akan gunakan dananya untuk modal usaha atau leasing, jadi tidak ada dana yang menganggur,” kata Reyza kepada Kontan.co.id, Kamis (30/8).