Bidik kaum milenial, Raiz Invest luncurkan aplikasi investasi mikro berbasis online



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Raiz Invest Indonesia (Raiz), Jumat (23/8), resmi meluncurkan aplikasi investasi mikro berbasis online. Disebut mikro karena Raiz yang mengantongi lisensi sebagai Agen Penjual Reksadana (APRED) dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sejak Desember 2018 ini menawarkan kesempatan berinvestasi di reksadana dengan dana minimal Rp 10.000 saja. 

CEO Raiz Invest Indonesia Melinda N. Wiria mengatakan, sasaran investor tertuju pada investor pemula terkhusus kaum milenial. "Kami menciptakan ekosistem investasi yang sesuai dengan perilaku generasi milenial yang umumnya memiliki minat tinggi akan pemenuhan gaya hidup dan perencanaan keuangan yang belum stabil," kata Melinda, Jumat (23/8).

Baca Juga: Setelah gandeng CIMB Niaga, Raiz Invest Indonesia akan gandeng fintech payment


Pada tahap awal, Raiz memberikan fitur investasi dimana user dapat mencicil investasinya dalam jumlah dan frekuensi tertentu (recurring investment). Raiz juga menyediakan fitur lump sum investment dimana nasabah bisa langsung menginvestasikan dana dalam jumlah dan waktu tertentu.

Dalam satu bulan ke depan, Raiz akan menyediakan fitur andalan, yakni round-up yang menyasar dana receh dari selisih pembelanjaan yang dilakukan nasabah melalui kartu debit atau e-wallet yang bekerjasama dengan Raiz. Nanti, Raiz akan melakukan pembulatan ke atas dengan kelipatan Rp 5.000.

Ketika hasil pembulatan capai Rp 10.000 maka saldo di Raiz akan diinvestasikan secara otomatis ke reksadana. "Terlepas apapun gaya hidupnya, nasabah bisa tetap berinvestasi," kata Melinda.   

Pilihan reksadana yang pertama Raiz jajakan adalah produk dari Avrist Asset Management, yang terdiri dari reksadana berjenis pasar uang, pendapatan tetap dan indeks saham LQ45.

Raiz menggandeng CIMB Niaga sebagai mitra dan memanfaatkan layanan internet banking CIMB Clicks. Nasabah perlu memiliki rekening tabungan di CIMB Niaga sebagai syarat utama menggunakan layanan Raiz.

Baca Juga: Menyisir aset di 25 pabrik, Duniatex mulai mencari cara melunasi utang

Usai momentum soft launching di Maret lalu, Raiz berhasil menjaring lebih dari 80.000 calon user.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli